Puluhan aktivis yang menamakan dirinya Progres 98 memenuhi janjinya untuk mendatangi Stasiun televisi berita Metro TV. Kedatangan mereka menuntut Metro TV untuk meminta maaf atas tayangan pemberitaan pada 31 Juli 2014 malam.
"Metro TV telah menayangkan berita bohong, tanpa bukti mereka menyebut kami masa bayaran. Kami menuntut permintaan maaf," teriak Korlap aksi Fikram Faraid, di Jumat (1/8)
Lebih lanjut, Fikram menyebutkan, pada 31 Juli 2014 malam, Metro TV telah menayangkan berita fitnah. Fikram mengatakan, fitnah tersebut berupa penayangkan berita yang menuding aksi unjukrasa progres 98 di kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Rabu (30/7) ditunggangi masa bayaran.
Pihaknya juga mengancam akan melakukan aksi moral yang lebih besar apabila dalam 2x24 jam, pihak Metro TV tidak memberikan penjelasan terhadap tayangannya tersebut.
"Apabila dalam 2x24 jam, Metro TV tidak dapat membuktikan kebenaran dari pemberitaan tersebut, kami akan melakukan upaya perlawanan berupa gerakan yang lebih besar dan akan menempuh jalur hukum," ujar Fikram. share. suaranews
Pantauan awak media, aksi demo yang berlangsung mendapatkan pengawalan ketat dari puluhan aparat kepolisian. Rencananya besok Sabtu (2/8) aksi mereka berlanjut di kediaman Surya Paloh.
"Metro TV telah menayangkan berita bohong, tanpa bukti mereka menyebut kami masa bayaran. Kami menuntut permintaan maaf," teriak Korlap aksi Fikram Faraid, di Jumat (1/8)
Lebih lanjut, Fikram menyebutkan, pada 31 Juli 2014 malam, Metro TV telah menayangkan berita fitnah. Fikram mengatakan, fitnah tersebut berupa penayangkan berita yang menuding aksi unjukrasa progres 98 di kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Rabu (30/7) ditunggangi masa bayaran.
Pihaknya juga mengancam akan melakukan aksi moral yang lebih besar apabila dalam 2x24 jam, pihak Metro TV tidak memberikan penjelasan terhadap tayangannya tersebut.
"Apabila dalam 2x24 jam, Metro TV tidak dapat membuktikan kebenaran dari pemberitaan tersebut, kami akan melakukan upaya perlawanan berupa gerakan yang lebih besar dan akan menempuh jalur hukum," ujar Fikram. share. suaranews
Pantauan awak media, aksi demo yang berlangsung mendapatkan pengawalan ketat dari puluhan aparat kepolisian. Rencananya besok Sabtu (2/8) aksi mereka berlanjut di kediaman Surya Paloh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar