JAKARTA - Dalam akun facebooknya Ratna Sarumpaet mengungkapkan tentang keluhan teman-temannya yang dalam Pilpres lalu memilih bahkan ikut mempromosikan Jokowi. Menurut Pegiat Hak Asasi Manusia (HAM) ini, kawan-kawannya tersebut sadar setelah melihat reaksi aparat pada rakyat yang berlebihan dan melihat bagaimana isi dan bahasa tubuh MK saat membecakan putusan.
Disamping itu pula, menurut aktivis yang pada Pilpres lalu menyatakan dirinya netral ini, mengatakan bahwa kawan-kawannya tersebut merasa dibodohi oleh semua pemberitaan tentang Jokowi.Berikut ini isi lengkap posting facebook Ratna Sarumpaet: LEBIH BAIK TERLAMBAT DARIPADA TIDAK SADAR SEPANJANG MASA Selama dua hari terakhir beberapa kawan2 saya yang memilih bahkan ikut mempromosikan JOKO jadi Presiden RI menelepon / mengesemes saya. Mereka baru sadar mereka telah salah pilih setelah melihat reaksi Aparat pada rakyat yang berlebihan dan melihat bagaimana isi dan bahasa tubuh MK saat membecakan putusan - Bukan berarti mereka ingin Joko yg kalah. Tapi dari seluruh peristiwa hari/malam itu,mereka SADAR mereka telah salah pilih dan merasa dibodohi semua pemberitaan tentang JOKO. Biar waktu yang menjawab. Biarkan Joko beraksi membuktikan dirinya. Sebagai masyarakat beragaman kita tentu tahu Tuhan tidak tidur, GOD BLESS INDONESIA Ratna Sarumpaet. Share
3 komentar:
ya mau diapakan lagi orang tua dulu bilang kalau minum itu harus dirasa dulu, jangan karena pahit di untahkan, kangan karena manis ditelan habis, yang pahit bisa jadi obat yang manis bisa jadi penyakit. ya udah pasrah aja.
Semua ada hikmahnya... Tuhan selalu memberikan kita yg terbaik apapun wujudnya... kadang mungkin agar kita banyak belajar... dan Tuhan akan selalu menunjukkan kebenaran nantinya...
Saya pada waktu Pilpres lalu juga pilih Jokowi. Tapi, sampai sekarang saya tak ngerti kenapa hanya karena aparat kita yang antisipatif dan MK memberi keputusan yang adil lalu kita menyesal pilih Jokowi. Emangnya Jokowi belum dilantik bukan?
Posting Komentar