Pages

Cak Imin: Bukan Salam Dua Jari, tapi Salam Gigit Jari

Rabu, 27 Agustus 2014


JAKARTA - Publik saat ini tengah menanti sederet nama yang akan masuk dalam bursa kabinet di bawah kepemimpinan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK). Sebagai salah satu partai pengusung, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tentu punya peluang mendapat jatah kursi tersebut.

Saat ditanya mengenai hal ini, Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar mengaku tidak mau berharap atas kursi menteri di kabinet Jokowi-JK. Hal itu dikarenakan semua pilihan, kata dia, ada di tangan Jokowi-JK.

"Pak Jokowi belum pernah menawari. Arah kabinet itu murni dari Jokowi-JK, jikalau tidak ditawari, tidak mau dianggap berharap, enggak enak," ucap Muhaimin di Kantor DPP PKB, Jalan Raden Saleh, Jakarta Pusat, Selasa (26/8/2014).

Mendengar ucapan pria yang akrab disapa Cak Imin itu, seorang kader partai lantas berseloroh bahwa salam dua jari bisa berubah menjadi salam gigit jari jika saja PKB tidak mendapat kursi menteri di kabinet.

Sontak, tawa Cak Imin pun pecah sambil mengulang ucapan kadernya itu,  "Bukan salam dua jari, tapi salam gigit jari," ucapnya yang kemudian diikuti tawa para wartawan.
(put) okezone

Subscribe your email address now to get the latest articles from us

Tidak ada komentar:

 
Copyright © 2015. PRESIDEN ber-NYALI.
Design by . Published by Themes Paper. Powered by .
Creative Commons License