JAKARTA - Ada pemandangan menarik saat massa Prabowo -Hatta sedang melakukan aksi di depan Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jumat (8/8/2014).
Hadi Nurdin namanya. Bocah berusia 5,5 tahun ini mengenakan kostum menyerupai TNI lengkap dengan topi baret merah di kepala. Selayaknya seperti Komando Pasukan Khusus (Kopassus).
Saat diteriaki kata Prabowo Hadi menjawab Presiden. "(Prabowo) Presiden (Prebowo) Presiden," kata Hadi.
Hadi diajak oleh kedua orang tuanya. Ayah hadi, Udin (55) mengatakan anak bungusu dari lima bersaudara itu sangat simpati dengan Prabowo.
"Kayaknya Hadi sudah cinta benar, sudah enggak bisa dipisahkan. Sampai sekarang tidurnya di Rumah Polonia. Enggak bakal pulang kalau Prabowo enggak jadi presiden," ujarnya kepada Tribunnews.com di Jakarta, Jumat (8/8/2014).
Hadi yang saat ini baru mau masuk TK ini, sudah tiga kali diajak ikut berdemo. Saat melakukan aksi di depan DPR RI, saat sidang perdana di depan MK (6/8/2014) dan hari ini.
Udin, ayah Hadi mengaku tinggal di daerah Depok, Jawa Barat. Sebagai orangtua, ujarnya saat berbincang-bincang dengan Tribunnews.com, apa yang ia lakukan hanyalah menuruti keinginan anaknya.
"Kalau enggak ikut ngamuk," tuturnya.
Ia bercerita, suatu waktu, Hadi bertemu langsung dengan Prabowo. Sebelum bersalaman, Hadi mengangkat tangan untuk menghormati mantan danjen Kopassus itu."Dia kalau mau ketemu Prabowo jarak tiga meter sudah hormat. Sewaktu di Hambalang sambil salaman Hadi mengatakan bapak (Prabowo) langsung jadi presiden. "Pak Prabowo geleng-geleng sambil ketawa, sambil salaman," cerita Udin sambil tertawa kecil.
Sementara Suprapti, Ibu Hadi yang ditemui mengaku, sebelum pemilu presiden berlasung anak bungsunya itu pernah mengatakan, yang jadi presiden nanti adalah Prabowo.
share.TRIBUNNEWS.COM
Tidak ada komentar:
Posting Komentar